Jumat, 15 November 2024 Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Kementerian Pemberdayaan dan Perlindungan Perempuan menggelar pelantikan 8 anggota Satgas PPKS (Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual) yang bertempat di Aula Rektorat lantai 3 dan kemudian dilanjutkan dengan kegiatan seminar dengan tema "Dilema Penanganan Pelecehan dan Kekerasan Seksual". Kegiatan ini di hadiri oleh Muhammad Iksan Badaruddin selaku wakil rektor 1 yang sekaligus memimpin pelantikan anggota Satgas PPKS, Petrus Ribon selaku Dinas PPPA (Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak) dan Ermin yang merupakan dosen UNAMIN, dimana mereka berdua hadir sebagai pemateri pada seminar, serta Rahmat Wailisihalong selaku PRESMA (Presiden Mahasiswa) UNAMIN . Kegiatan ini juga dihadiri oleh beberapa perwakilan dari mahasiswa UNAMIN yang ikut menyukseskan jalannya kegiatan.
BEM Kementerian Pemberdayaan dan Perlindungan Perempuan telah merancang bagaimana Satgas PPKS akan bekerja, seperti yang dikatakan oleh Al Iman selaku ketua panita dan wakil menteri pemberdayaan dan perlindungan perempuan bahwa, "Anggota Satgas PPKS yang telah di lantik akan diberikan bekal berupa materi dan kemudian bersosialisasi di setiap fakultas agar di harapkan dapat memberikan dan menjadi bekal pengetahuan bagi seluruh mahasiswa UNAMIN dalam menghadapi kasus pelecehan dan kekerasan seksual, sehingga dapat meminimalisir atau bahkan mencegah terjadinya kasus-kasus seperti itu". Ujarnya [15/11/2024].
Tujuan utama dibentuknya Satgas PPKS dipicu dari terdapat banyaknya kasus-kasus pelecehan seksual yang belakangan marak terdengar di lingkungan kampus UNAMIN. Sehingga, BEM Kementerian Pemberdayaan dan Perlindungan Perempuan membentuk Satgas PPKS diarahkan dapat menangani kasus-kasus yang terjadi atau bahkan mungkin akan terjadi di lingkungan kampus UNAMIN.
Selain itu, dalam kegiatan yang di selenggarakan ini juga dilanjutkan dengan seminar tentang "Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual" yang di isi oleh Petrus Ribon selaku pemateri pertama, yang membawakan materi "Edukasi Penanganan Pencegahan Kekerasan Seksual di Perguruan Tinggi". Dan dilanjutkan dengan pemateri kedua Ermin, yang membawakan materi "Dilema Penanganan Pencegahan Pelecehan dan Kekerasan Seksual". Seminar ini bertujuan untuk memberikan dan membuka pengetahuan tentang bagaimana menangani kasus pelecehan dan kekerasan seksual di sekitar kampus. Materi yang disampaikan pada seminar diharapkan dapat menjadi bekal wawasan bagi anggota-anggota Satgas PPKS yang di lantik dan juga kepada seluruh peserta yang menghadiri seminar tersebut.
Tentunya dengan pelantikan anggota Satgas PPKS yang telah dibentuk ini, diharapkan mereka dapat menciptakan kesejahteraan dan memberikan kenyamanan kepada seluruh mahasiswa kampus UNAMIN, baik ketika melakukan aktivitas akademik maupun non akademik. Dan diharapkan pula, seluruh kementerian maupun anggota BEM UNAMIN dapat selalu memberikan hasil kinerja yang baik dan bermanfaat oleh seluruh mahasiswa dan bahkan masyarakat kampus UNAMIN.
Tinggalkan Komentar