Pengadaan Workshop Peningkatakan Soft Skill Sebagai Persiapkan Mahasiswa/I KIP Dalam Mensukseskan PMB

Gambar Berita

Sorong, 25 April 2025 — Sebagai langkah untuk menunjang keberhasilan Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) dan memberikan keterampilan yang bermanfaat bagi mahasiswa penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah, Universitas Muhammadiyah Sorong (UNAMIN) mengadakan pelatihan berjudul “Peningkatan Soft Skills Untuk Promosi PMB Bagi Mahasiswa Penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah Universitas Muhammadiyah Sorong”. Kegiatan ini dilaksanakan selama 2 hari, yaitu pada tanggal 24 April 2025 yang dihadiri oleh mahasiswa Fakultas Teknik, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) dan Fakultas Perikanan. Kemudian pada tanggal 25 April 2025 dihadiri oleh mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Fakutas Hukum, Fakultas Ekonomi dan Fakultas Pertanian. Kegiatan ini disambut dengan antusias oleh mahasiswa/i UNAMIN.

Workshop ini dipandu oleh Akmal Ridwan selaku moderator dengan menghadirkan lima pembicara berkualitas yang merupakan dosen-dosen UNAMIN untuk memberikan materi dengan cara yang menyeluruh serta memotivasi mahasiswa.

Materi pertama diisi oleh Jenro Pandu Sijabat yang membahas Public Speaking yaitu Seni Berbicara di Depan Umum. Ia menekankan bahwa kemampuan berbicara tidak semata-mata ditentukan oleh bakat, melainkan juga merupakan hasil dari praktik yang berkelanjutan. Dalam penyampaian materinya, Jenro mengatakan "Berbicara di depan umum bukanlah soal bakat, melainkan lebih kepada latihan. Mulailah dengan hal-hal kecil seperti presentasi di kelas atau terlibat dalam organisasi". Ia juga memberikan beberapa saran untuk mengatasi rasa canggung ketika berbicara di hadapan publik, seperti memahami materi, menyesuaikan bahasa yang digunakan, menjaga kontak dengan audiens, dan membiasakan diri untuk bertanya dalam forum.

Materi kedua dibawakan oleh Nurhidaya, yang membahas pentingnya peranan strategis mahasiswa KIP dalam mendukung proses PMB. "Kalian merupakan wakil dari tim penerimaan. Mahasiswa KIP seharusnya menjadi duta kampus yang aktif dan sukses," ungkapnya dalam penyampaian materi yang dibawakan. Ia juga menjelaskan beragam program beasiswa yang ada di UNAMIN, antara lain beasiswa KIP, beasiswa DJITU, hingga beasiswa Sang Surya yang memiliki kuota terbatas dan proses seleksi yang ketat. Menariknya, Nurhidaya juga menyampaikan bahwa UNAMIN memberikan diskon 50% untuk beasiswa S2 bagi semua alumni. Selanjutnya, beliau memperkenalkan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) sebagai media untuk berkontribusi dan berkolaborasi antar mahasiswa. Ia mendorong mahasiswa untuk terlibat dalam organisasi melalui 21 Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yang ada di UNAMIN sebagai sarana pengembangan diri di luar pembelajaran di kelas.

Materi ketiga disampaikan oleh Wahab Aznul Hidaya yang menguraikan sejarah pendirian UNAMIN. Ia menjelaskan bahwa kampus ini didirikan pertama kali pada tahun 1984 sebagai Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Negara. Pada tahun 2002, berubah menjadi Universitas Al-Amin, lalu menjadi Universitas Muhammadiyah Sorong pada tahun 2013, dan pada 2020 secara resmi berganti nama menjadi Universitas Muhammadiyah Sorong (UNAMIN). Dalam pemaparannya ia menyampaikan bahwa UNAMIN memiliki beragam Fakultas dan Program Studi. "Saat ini UNAMIN memiliki 7 fakultas dengan total 22 program studi. Tiga di antaranya yang kami kenalkan lebih jauh adalah Fakultas Pertanian, Fakultas Perikanan, dan FISIP", jelasnya.

Ia menekankan pentingnya bagi mahasiswa untuk memahami program studi yang ada sehingga mereka dapat menjelaskan dengan baik kepada calon mahasiswa baru. "Target kita adalah lulusan SMA, baik yang baru lulus maupun mereka yang belum memiliki kesempatan melanjutkan pendidikan. Oleh karena itu, ikutlah dalam pembicaraan mereka, pahami minat mereka, lalu sesuaikan dengan program studi di UNAMIN", tambahnya.

Materi keempat disampaikan oleh Fadli Hasa, ia menjelaskan mengenai pentingnya penggunaan media digital untuk mendukung promosi kampus. Ia menekankan mahasiswa UNAMIN saat ini harus dapat memanfaatkan teknologi yang dimiliki dengan menciptakan konten berkualitas maupun menyebarkan konten mengenai kampus. "Mahasiswa/i KIP perlu bisa menghasilkan konten kreatif, khususnya video promosi kampus di media sosial agar citra UNAMIN semakin meningkat jika masing-masing dari mahasiswa/I kip memfollow up konten promosi di sosial media", katanya. Ia mengajak mahasiswa untuk aktif di platform seperti Instagram dan YouTube demi menjangkau lebih banyak calon mahasiswa.

Selanjutnya, materi terakhir dibawakan oleh Retno Puspa Rini yang memberikan pemahaman teknis tentang prosedur pendaftaran mahasiswa baru. Ia menjelaskan bahwa pendaftaran dapat dilakukan secara offline, yaitu datang langsung ke tempat pengambilan formulir, melengkapi persyaratan, dan mengikuti tes seleksi. Adapun untuk pendaftaran online, calon mahasiswa dapat mengaksesnya melalui website resmi UNAMIN atau menghubungi admin PMB yang tertera di Instagram UNAMIN. Selain itu, ia juga menyampaikan terkait siswa berprestasi yang dapat masuk tanpa melalui tes terlebih dahulu. "Bagi siswa yang mendapatkan peringkat 1 sampai 10 saat SMA, mereka tidak perlu mengikuti tes seleksi lagi", jelasnya.

 

Melalui workshop ini, UNAMIN berkomitmen membentuk mahasiswa KIP yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki kemampuan komunikasi, kepemimpinan, dan digitalisasi promosi kampus, serta siap menjadi agen perubahan dalam memperkuat citra UNAMIN di tengah masyarakat.

Kembali ke Beranda

Tinggalkan Komentar

0/1000 karakter

Komentar

Belum ada komentar, kamu bisa jadi yang pertama komentar😊.